Meningkatkan Peran Anak Muda dalam Pengembangan Kependudukan Melalui Peran Saka Jawa Timur 2020

Tags :
Date :09 Desember 2020

Gresik – Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur (Kwarda Jatim) melalui Dewan Kerja Daerah (DKD) Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Jawa Timur barus saja menyelenggarakan Perkemahan Antar Saka (Peran Saka) tahun 2020. Tepat pada tanggal 23-29 November 2020, Peran Saka Daerah Jatim digelar secara daring. Beragam kegiatan dapat diikuti peserta mulai dari webinar tentang Kesakaan, Pendalaaman Krida, Praktik Krida, Lomba-lomba, pula pertanding E-Sport menjadi rangkaian kegiatan Peran Saka 2020 ini.

Kwarcab Gresik juga turut andil dalam perkemahan besar tersebut. Pula Ibu Yetti Fenawati dan Ibu Hidayatul Muslimah selaku pembina Saka Kencana Kabupaten Gresik turut mengikuti rangkaian acara Peran Saka 2020 guna mendapingi anggota Kwarcab Gresik yang mengikuti salah satu rangkaian kegiatan Peran Saka ini yaitu Webinar dan Pendalaman Krida Saka Kencana.

Saka Kencana (Keluarga Berencana) adalah wadah kegiatan dan pendidikan untuk meningkatkan pengetahuan ketrampilan praktis dan bakti masyarakat, dalam bidang Keluarga Berencana, Keluarga Sejahtera dan Pengembangan Kependudukan. Pembinaan Saka Kencana ini berada dibawah Gerakan Pramuka yang bekerja sama dengan Badan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Melalui webinar tersebut anggota Saka Kencana Kabupaten Gresik mendapat edukasi dan pelatihan mengenai Program GenRe, edukasi mengenai usia pernikahan dan Triad KRR, pula praktik penyuluhan. Tak hanya itu, Anggota juga mendapat materi pendalaman empat krida Saka Kencana meliputi Krida Bina Keluarga Berencana dan Keseharan Reproduksi (KB dan KR), Krida Bina Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KS dan PK), Krida Advokasi dan Komunikasi Informasi dan Edukasi (Advokasai dan KIE), Krida Bina Peran Serta Masyarakat.

 

Meskipun dilakukan secara Daring, kegitan dapat terlaksana dengan lancar hingga hari terakhir. Pelatihan kemampuan anggota mengenai kesakaan pun terasah melalui praktik yang ditugaskan. Seperti dalam Peran Saka Kencana, tiap anggota diminta untuk sosialisasi penyuluhan mengenai Usia Pernikahan, Program KB dan lain sebagainya.

Hal ini bertujuan untuk membentuk generasi muda yang sadar akan peran penting kelurga dan paham mengenai pengembangan kependudukan. Sehingga mampu menjadi generasi muda yang mampu berkontribusi dalam masyarakat di kemudian harinya.